Bantu AC Milan Pertahankan Rafael Leao, Ibrahimovic Tawarkan Rumah dan Rela Gajinya Dipotong



Lihat Selengkapnya :

Di ujung pengabdiannya bersama AC Milan, Zlatan Ibrahimovic dikabarkan rela gajinya dipotong agar Rafael Leao mau tetap bertahan di San Siro.

Hal ini dilakukan Zlatan Ibrahimovic agar AC Milan mampu mempertahankan Rafael Leao yang menginginkan kenaikan gaji yang cukup tinggi.

Zlatan Ibrahimovic pun menyadari peran dan kontribusi besar Rafael Leao untuk AC Milan, terutama pada saat Rossoneri meraih Scudetto musim lalu.

Spekulasi soal masa depan Rafael Leao di San Siro terus bergulir jelang dibukanya bursa transfer musim panas 2023.

Kontraknya bersama I Rossoneri masih tersisa hingga 2024, tetapi spekulasi kepindahannya di akhir musim menguat.

Hal ini dikarenakan bintang asal Portugal itu belum meneken perpanjangan kontrak yang disodorkan pihak AC Milan.

Editor: Robin

#ACMilan
#LigaItalia
#RafaelLeao
#Ibarahimociv

Camisetas Entrenamiento Atlético de Madrid Noticias de Fútbol – Diario de Noticias de Navarra

Liga Italia: Kekalahan AC Milan Rossoneri Dibantai Beruntun, Scudetto Makin Jauh dari Pandangan



TRIBUN-VIDEO.COM – Performa AC Milan pasca-Piala Dunia 2022 terus mendapat sorotan.

Tak terkecuali dalam hasil akhir AC vs Sassuolo yang digelar di San Siro, Minggu (29/1/2023).

AC Milan dibantai Sassuolo dengan skor telak 2-5.

Di atas kertas, Rossoneri jelas diunggulkan pada pertandingan ini.

Namun status unggulan itu malah berbalik menjadi bumerang bagi pasukan Stefano Pioli.

Berikut ini beberapa sorotan kekalahan AC Milan atas Sassuolo

1. Penampilan setelah Piala Dunia

AC Milan bak terkena kutukan saat Liga Italia kembali bergulir pasca-Piala Dunia 2022.

Ismael Bennacer dan kolega hanya sekali menang dalam 6 pertandingan kompetitif di semua kompetisi.

Satu-satunya kemenangan yang mereka raih terjadi saat melawat ke markas Salernitana.

Pada laga tersebut, AC Milan menang susah payah 1-2.

2. Kalah Telak Beruntun

Bak menabur garam di atas luka, kekalahan telak ini seperti sebuah tren bagi AC Milan.

Pasalnya ini adalah kekalahan telak ketiga beruntun yang dialami penghuni San Siro.

Dalam dua pertandingan sebelumnya, AC Milan juga menelan kekalahan dari Inter Milan (0-3) dan Lazio (0-4).

Dengan kata lain, mereka sudah kebobolan 12 gol dari 3 pertandingan terakhir.

3. Scudetto

Rasanya terlalu jauh membicarakan peluang Rossoneri mempertahankan Scudetto.

Dengan performa di tiga pertandingan terakhir ini, mereka bahkan akan sangat kesulitan untuk sekadar bertahan di empat besar.

Hingga pekan ke-20 saja, AC Milan hampir tergusur dari zona Liga Champions.

Lazio dan AS Roma cuma tertinggal satu poin dari AC Milan.

Padahal, kedua tim ibu kota Italia itu masih menyisakan satu pertandingan untuk dimainkan.

Hal ini sekiranya menjadi alarm bahaya bagi Stefano Pioli.

Mereka perlu segera berbenah guna memperbaiki performa dan tren.

Sekaligus, mereka harus terus menjaga peluang menjadi penantang gelar juara.

(Tribunnews.com/Guruh)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sorotan Kekalahan AC Milan: Rossoneri Dibantai Beruntun, Scudetto Makin Jauh dari Pandangan,
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Dwi Setiawan

Camisetas Nigeria Entérate de las últimas noticias del fútbol español y europeo. Con las principales novedades de la Liga y la Champions League.